Tutorial Membuat Stopmotion Sederhana

Tutorial ini adalah lanjutan dari curhatan 3 taun lalu, di sini. Muahahahaha laba-laba udah bukan bersarang lagi, udah beranak pinak tujuh turunan delapan setopan. Postingan blog bersambung setelah tiga taun, pungky doang yang dah punya kelakuan :))

Oke, jadi ini adalah (ceritanya) tutorial sederhana membuat stopmotion. Ini kayaknya tutorial pertama aku di bidang gini-ginian. Jadi kalau kurang jelas, ya mohon diterima dengan lapang bola :')

1. Siapkan Cerita

Mau stopmotion tentang apa? ceritanya gimana? Tentukan dari mulai sampai tamat. Syaratnya, gak boleh lama-lama! Durasi waras stopmotion itu 1 - 3 menit. Di atas 3 menit, aku gak tanggung kalo situ setres sendiri. Muehehehe. Di tutorial ini, aku contohin stopmotion aku yang tentang metode penelitian ya. Intinya, aku pengen di stopmotion itu, si tokoh membedakan penelitian kualitatif dan kuantitatif dengan memisahkan kepingan puzzle dan memboyongnya ke tempat seharusnya.

2. Buat Storyboard

Storyboard itu apa? Plis, jangan kayak lagi marahan gitu deh sama bang google. Cari tau sendiri yes :D

Buat storyboard termasuk sudut pengambilan gambar dan perkiraan gerakan objek secara detil. Jangan sampe, pas udah take, ternyata si objek gak memungkinkan untuk bergerak sesuai jalan cerita. Nanti ribet lagi bongkar-bongkar atau pindah-pindah :D

3. Siapkan Alat Tempur

Setelah cerita dan storyboard siap, tentukan properti, setting tempat dan printilan teknis lainnya. Misal, stopmotion metode penelitian. Ya tentukan deh, tokohnya mau apa? Di sini aku pilih pakai figure Bart Simpson salah gaul. Kenapa? Karena mainan kecil di kamar cuma ada itu yang memungkinkan. Sisanya boneka gajah nonggeng segede gambreng sama boneka ultraman yang bentuknya lebih mirip laler gaul. Nyahahaha. Pakai aja benda-benda yang ada di rumah, gak harus beli kok! :D 

Trus propertinya butuh apa aja? Misal yang aku pakai adalah: stryrofoam untuk background, puzzle untuk materi, jarum untuk bantu mendirikan boneka, dll. Trus alat-alat penting kayak kamera (butuh berapa, ditaro dimana aja), tripod, lampu, dll. Siapkan semua! Jangan sampe, pas udah di tengah take, ternyata ada properti yang kelupaan. Huhuhu meringis cantik deh.

4. Buat Setting

Lokasinya dimana, kamera ngambilnya darimana, lampunya taro mana, dan yang paling penting, temen yang bantuin siapa (--,)

Bho, bikin stopmotion sendirian itu bagai jomblo merindukan Dude Harlino. Boleh banget, cuma kasian. Di stopmotion ini, aku bikin setting pakai styrofoam pink dan putih yang aku taro di atas meja, dengan satu kamera dari depan pakai tripod, satu kamera cadangan, satu teman bantuin dan satu (waktu itu masih) pacar bantuin ngerecokin. Harusnya sih pakai lampu ya.. lampu belajar gitu. Tapi ya... namanya juga pungky. Boro-boro lampu belajar, belajar aja gak pernah :')

Eh, gunanya lampu buat apa? Buat bikin cahayanya bagus! Soalnya cahaya matahari itu kan terangnya berubah-ubah ya.. dan bikin stopmotion itu gak bisa sebentar. Bisa dari pagi sampai malem, dan semua cahaya terekam kamera. Jadi, daripada cahaya di foto berubah-ubah, mending pakai lampu biar cahaya dan warnanya sama terus. Coba perhatiin deh stopmotion aku, di bagian akhir, si Bart udah ada bayangannya. Karena itu udah sore dan matahari udah pindah tempat. Hiks, begitulah kalau sok dan malas nyari.. jadi aneh deh :')

Satu lagi, tripod adalah wajib! Kamu coba aja sendiri ya untuk tau alasannya :D

5. Pemotretan

Wohooo! Ini nih bagian intinya. Setelah semuanya siap, difoto deh! Cara fotonya, jepret setiap perpindahan gerakan kecil si objek. Misal, dia melangkah, ya difoto langkah per langkah, atau biar semakin alus, dua kali foto per satu langkah. Pokoknya, setiap perubahan gerakan, difoto ya. Semakin sering motonya, semakin alus nanti gerakannya. Nih contohnya kayak gambar ini nih, setiap pindah gerakan dijepret. Jangan lupa, perhatikan gerakan benda sekeliling. Misalnya, kamu buat cerita yang tokohnya dua boneka. Saat si boneka satu gerak, perhatikan juga gerakan boneka yang lain. Atau misalnya kamu buat cerita yang pakai pohon bergerak, satu daun gerak, ya semua harus ikut gerak. Jangan sampai kamu memperhatikan gerakan objek, dan lupa kalau ada elemen-elemen pendukung yang harus ikut digerakan juga. Kebanyakan, stopmotion itu menggerakan benda mati. Jadi, susah kalau kamu berharap mereka gerak sendiri. Horor nanti jadinya :))

Jadi, gak usah takjub, kalau selesai pemotretan nanti, kamu akan punya ratusan bahkan ribuan foto. Ya emang segitu! Stopmotion aku yang gak sampai 2 menit ini, dibuat dari sekitar 600 foto. Yap, enam ratus foto untuk stopmotion 2 menit ^_^

Itulah kenapa orang yang hobi bikin stopmotion biasanya sabar-sabar, kayak aku gini. ting ting ting ;) *digaplok tripod*

6. Menyatukan Gambar

Setelah foto yang ratusan bahkan ribuan itu jadi, sekarang saatnya kita satukan biar jadi beneran stopmotion. Yay! Sebenernya banyak software yang bisa dipakai, tapi, kan ceritanya situ pemula. Jadi, kita pakai aja yang gampang ya.. Windows Movie Maker (WMM). Muahahahaha tolong yang mau gampar, antri di belakang (,--)

Dapetin software ini, dimana? Duh, kuper amat sih. Satu-satunya cara dapetin windows movie maker bagi yang gak tau adalah, tolong bergaul. Ngahahahahahaha *antrian pingin gampar semakin panjang*

Nah, sekarang buka ya WMM nya.. Trus klik "tambah video dan foto" di kiri atas. Masukkan semua foto yang udah kita siapkan. Trus klik salah satu foto yang udah dimasukan, ctrl A, klik "Edit" lalu ganti durasinya. Aku biasanya pakai 0,20 atau 0,25. Ini bisa kamu ganti-ganti sesuai selera. Jangan lupa, abis ganti angkanya, kamu play previewnya, biar tau udah pas atau belum. Nanti ketemu sendiri deh yang mana yang enak, yang mana yang kurang pas. Kan kamu yang ngerasain... #soundswrong :)))

Setelah jadi, kamu bisa tambah printilan biar stopmotion gak gitu-gitu amat. Kasih judul kek apa kek, bebas deh! Klak klik klak klik sendiri ya..

Terakhir, simpan stopmotion dan taraaa! Sudah jadi :D

Purwokerto, long weekend yang gak long long amat, April 2014

Tips dari aku, jangan pernah takut salah yaa... Coba-coba aja terus.

Takut tuh sama dua hal aja, dua T.

Tuhan dan T-rex.